1. Salah satu Nawacita yang digagas pemerintah adalah membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan. Dalam konteks pusat pertumbuhan, identifikasilah keunggulan salah satu Nawacita tersebut!
2. Adanya kutub pertumbuhan di suatu wilayah menyebabkan terbentuknya kekuatan sentripetal. Analisislah keuntungan yang diperoleh dengan adanya kekuatan sentripetal tersebut!
3. Tingginya tingkat kemajuan ekonomi secara umum dimaknai sebagai indikator keberhasilan pembangunan suatu daerah. Kondisi tersebut memiliki dampak negatif akibat pengaruh Backwash effect. Jelaskan pengaruh Backwash effect yang merugikan bagi pembangunan wilayah tersebut!
4. Menurut teori Tempat Sentral, pusat pelayanan yang menyediakan barang dan/atau jasa bersifat primer mempunyai jangkauan rendah. Mengapa kondisi tersebut dapat terjadi?
5. Fasilitas penunjang merupakan faktor yang dibutuhkan untuk pengembangan pusat pertumbuhan, misalnya fasilitas transportasi. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia berencana mengembangkan tol laut. Identifikasilah manfaat pembangunan tol laut untuk pengembangan pusat pertumbuhan di Indonesia!
Jawaban
1. Tujuan membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan adalah untuk melindungi kepentingan nasional Indonesia di kawasan desa, memperkuat daya saing ekonomi Indonesai secara global, dan untuk membantu daerah-daerah yang kapasitas pemerintahan belum cukup memadai dalam memberikan pelayanan publik.
2. Keuntungan yang diperoleh dengan adanya kekuatan sentripetal yaitu: 1) Terciptanya lapangan pekerjaan karena tumbuh industri-industri baru yang membutuhkan tenaga kerja. 2) Adanya kerjasama yang baik dari industri yang berada dipusat dan sekitarnya. 3) Meningkatkan pendapatan daerah tersebut
3. Contoh pengaruh backwash effect yang merugikan bagi pembangunan wilayah: 1) Kesenjangan pembangunan antara daerah pusat dan daerah pinggiran (Hinterland), 2) Peningkatan kerawanan tindak kriminalitas dipusat pertumbuhan, 3) Penurunan daya dukung lingkungan karena tingginya potensi pencemaran.
4. Karena kondisi tersebut selalu ada pada area yang berdekatan sehingga jangkauan pelayanannya meliputi wilayah yang lebih rendah/sempit (low order)
5. Pembangunan tol laut bertujuan menggerakkan roda perekonomian secara efisien dan merata. Nantinya akan ada kapal besar yang bolak balik di laut Indonesia, sehingga biaya logistik menjadi murah. Tol laut ini menjadi salah satu program prioritas untuk mengembangkan sektor kemaritiman. Tol laut akan memunculkan pusat pusat pertumbuhan baru sebagai sebuah multipler effect.
Jawaban Essay Buku LKS Geografi Kelas XII SMA/MA Intan Pariwara (Uji Kompetensi 3 Halaman 22)
1. Indonesia mempunyai beragam suku bangsa dan masyarakat adat. Kondisi ini menyebabkan berkembangnya kearifan lokal di setiap daerah. Apakah kearifan lokal perlu diintegrasi dengan tata ruang wilayah? Jelaskan!
2. Rencana tata ruang wilayah nasional dievaluasi dalam jangka waktu lima tahun sekali. Jelaskan fungsi evaluasi dalam proses penataan ruang!
3. Kondisi perekonomian antardaerah di Indonesia masih mengalami ketimpangan. Harga kebutuhan pokok di kawasan Indonesia Timur relatif lebih tinggi daripada harga di kawasan Indonesia Barat. Bagaimana peran perencanaan tata ruang wilayah nasional dalam mengatasi permasalahan tersebut?
4. Jelaskan fungsi penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) provinsi!
5. Perencanaan tata ruang wilayah kabupaten dan kota mempunyai beberapa perbedaan. Jelaskan aspek yang harus diperhatikan dalam perencanaan tata ruang wilayah kota!
Jawaban
1.Perlu, karena dengan adanya integrasi maka akan mempermudah terjadinya konsensus dalam suatu wilayah. Selain itu, manfaat dari integrasinya kearifan lokal dapat memperkecil kemungkinan terjadinya konflik antar wilayah dengan begitu persatuan dan kesatuan rakyat Indonesia pun semakin erat dan dapat bersama-sama mengembangkan kearifan lokal Indonesia agar terkenal di mata dunia internasional.
2. Evaluasi penataan ruang dapat bermanfaat untuk memberikan evaluasi hasil kerja secara rutin agar mendapat hasil yang maksimal dalam 5 tahun terakhir.
3. Dengan menciptakan cluster industri, terutama untuk pengembangan industri kecil dan menciptakan peluang perdagangan dan industri dengan memperhatikan keterkaitan kedepan dan ke belakang. Serta pembangunan fasilitas perdagangan dan pelayanan jasa keuangan agar kondisi perekonomian antar daerah di Indonesia tidak mengalami ketimpangan,
4. Penyusunan Rencana Tata Ruang (RTRW) provinsi menjadi pedoman dalam penyusunan rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD), rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD), pengendalian pemanfaatan ruang dalam wilayah provinsi, penataan ruang kawasan strategis provinsi, serta penataan ruang wilayah kabupaten/kota.
5. Penyusunan tata ruang wilayah kota harus memperhatikan: Perkembangan permasalahan provinsi dan hasil pengkajian implikasi penataan ruang kota, upaya pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi kota, keselarasan aspirasi pembangunan kota, dan daya dukung serta daya tampung lingkungan hidup.
3. Contoh pengaruh backwash effect yang merugikan bagi pembangunan wilayah: 1) Kesenjangan pembangunan antara daerah pusat dan daerah pinggiran (Hinterland), 2) Peningkatan kerawanan tindak kriminalitas dipusat pertumbuhan, 3) Penurunan daya dukung lingkungan karena tingginya potensi pencemaran.
4. Karena kondisi tersebut selalu ada pada area yang berdekatan sehingga jangkauan pelayanannya meliputi wilayah yang lebih rendah/sempit (low order)
5. Pembangunan tol laut bertujuan menggerakkan roda perekonomian secara efisien dan merata. Nantinya akan ada kapal besar yang bolak balik di laut Indonesia, sehingga biaya logistik menjadi murah. Tol laut ini menjadi salah satu program prioritas untuk mengembangkan sektor kemaritiman. Tol laut akan memunculkan pusat pusat pertumbuhan baru sebagai sebuah multipler effect.
Jawaban Essay Buku LKS Geografi Kelas XII SMA/MA Intan Pariwara (Uji Kompetensi 3 Halaman 22)
1. Indonesia mempunyai beragam suku bangsa dan masyarakat adat. Kondisi ini menyebabkan berkembangnya kearifan lokal di setiap daerah. Apakah kearifan lokal perlu diintegrasi dengan tata ruang wilayah? Jelaskan!
2. Rencana tata ruang wilayah nasional dievaluasi dalam jangka waktu lima tahun sekali. Jelaskan fungsi evaluasi dalam proses penataan ruang!
3. Kondisi perekonomian antardaerah di Indonesia masih mengalami ketimpangan. Harga kebutuhan pokok di kawasan Indonesia Timur relatif lebih tinggi daripada harga di kawasan Indonesia Barat. Bagaimana peran perencanaan tata ruang wilayah nasional dalam mengatasi permasalahan tersebut?
4. Jelaskan fungsi penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) provinsi!
5. Perencanaan tata ruang wilayah kabupaten dan kota mempunyai beberapa perbedaan. Jelaskan aspek yang harus diperhatikan dalam perencanaan tata ruang wilayah kota!
Jawaban
1.Perlu, karena dengan adanya integrasi maka akan mempermudah terjadinya konsensus dalam suatu wilayah. Selain itu, manfaat dari integrasinya kearifan lokal dapat memperkecil kemungkinan terjadinya konflik antar wilayah dengan begitu persatuan dan kesatuan rakyat Indonesia pun semakin erat dan dapat bersama-sama mengembangkan kearifan lokal Indonesia agar terkenal di mata dunia internasional.
2. Evaluasi penataan ruang dapat bermanfaat untuk memberikan evaluasi hasil kerja secara rutin agar mendapat hasil yang maksimal dalam 5 tahun terakhir.
3. Dengan menciptakan cluster industri, terutama untuk pengembangan industri kecil dan menciptakan peluang perdagangan dan industri dengan memperhatikan keterkaitan kedepan dan ke belakang. Serta pembangunan fasilitas perdagangan dan pelayanan jasa keuangan agar kondisi perekonomian antar daerah di Indonesia tidak mengalami ketimpangan,
4. Penyusunan Rencana Tata Ruang (RTRW) provinsi menjadi pedoman dalam penyusunan rencana pembangunan jangka panjang daerah (RPJPD), rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD), pengendalian pemanfaatan ruang dalam wilayah provinsi, penataan ruang kawasan strategis provinsi, serta penataan ruang wilayah kabupaten/kota.
5. Penyusunan tata ruang wilayah kota harus memperhatikan: Perkembangan permasalahan provinsi dan hasil pengkajian implikasi penataan ruang kota, upaya pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi kota, keselarasan aspirasi pembangunan kota, dan daya dukung serta daya tampung lingkungan hidup.