Oke kali ini kami akan membahas soal sosiologi seputar masalah perubahan sosial dan globalisasi, sebelum itu jangan lupa untuk selalu memberikan masukan tentang isi blog kami di kolom komentar, kami akan selalu mendengarkan kritik dan saran yang kalian berikan demi membuat blog ini lebih baik lagi. Langsung saja masuk ke pembahasannya.
1. Jelaskan mengapa globalisai terlihat dari pengadopsian luar?
Jawab: Dilihat dari pengeriannya globalisasi merupakan proses memengaruhi atau dipengaruhi oleh kebudayaan lain. Maka globalisai dapat terlihat dari pengadopsian luar contohnya pengadopsian model gaya rambut yang sudah mulai memengaruhi kebudayaan indonesia, ini salah satu contoh globalisasi yang terlihat dari pengadopsian luar.
2. Jelaskan bagaimana bentuk penurunan dan penyeragaman tarif serta penghapusan berbagai non tarif!
Jawab: Hambatan tarif adalah suatu kebijakan proteksionis terhadap barang-barang produksi dalam negeri dari ancaman membanjirnya barang-barang sejenis yang diimpor dari luar negeri. Sedangkan hambatan non tarif adalah berbagai kebijakan perdagangan selain bea masuk yang dapat menimbulkan distorsi, sehingga mengurangi potensi manfaat perdagangan internasional.
3. Upaya apa lagi yang dilakukan jika upaya protektif dan represif gagal menanggulangi kriminalitas?
Jawab: Tidak ada upaya lain karena upaya protektif dan represif sudah dianggap sebagai upaya yang paling maksimal untuk menanggulangi kriminalitas karena kedua upaya ini sudah mencakup berbagai upaya untuk menanggulangi kriminalitas.
4. Apa yang terjadi kepada dunia jika tidak ada globalisasi?
Jawab: Dunia akan tertinggal jika tidak menerima globalisasi, karena globalisasi membawa perubahan dalam bidang teknologi maupun bidang lainnya yang akan membawa suatu negara/dunia menjadi lebih maju walaupun di sisi lain masih menimbulkan dampak negatif.
5. Apakah sebuah akulturasi budaya termasuk ke dalam globalisasi?
Jawab: Akulturasi budaya termasuk globalisasi karena akulturasi budaya merupakan suatu proses yang timbul manakala kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur kebudayaan asing dan kebudayaan asing itu lambat laun diterima kebudayaannya sendiri tanpa menyebabkan hilangnya unsur kebudayaan kelompok itu sendiri.
6. Jelaskan mengapa globalisasi menghambat sektor industri, memperburuk neraca pembayaran, dan sektor keuangan tidak stabil?
Jawab: Globalisasi dapat menghambat sektor industri karena perkembangan sistem perdagangan luar negeri yang lebih bebas, perkembangan ini menyebabkan negara berkembang tidak dapat lagi menggunakan tarif yang tinggi untuk memberikan potensi kepada industri yang baru berkembang. Globalisasi juga dapat memperburuk neraca pembayaran karena globalisasi cenderung menaikkan barang-barang impor, dan apabila suatu negara tidak mampu bersaing maka ekspor tidak berkembang. dan globalisasi juga dapat membuat sektor keuangan menjadi tidak stabil, salah satu efek penting dari globalisasi karena investasi/modal portofolio yang semakin besar, investasi ini terutama meliputi partisipasi dana luar negeri ke pasar saham ketika harga saham dipasar menurun, dana dalam negeri akan mengalir ke luar negeri dan neraca pembayaran cenderung menjadi bertambah buruk dan nilai mata uang domestik merosot.
7. Apakah globalisasi bisa menjadi ancaman bagi masyarakat?
Jawab: Globalisasi bisa menjadi ancaman jika tidak siap dalam menghadapi pengaruh negatifnya, yang diserap begitu saja tanpa ada filter dan tidak mampu mengendalikan arus globalisasi.
8. Jelaskan bagaimana proses terjadinya globalisasi!
Jawab: Proses terjadinya globalisasi dapat terjadi melalui saluran pergaulan. Interaksi penduduk antarnegara akan menimbulkan kontak kebudayaan sehingga akan mempermudah dan mempercepat terjadinya perubahan sosial budaya. Interaksi penduduk/pergaulan penduduk antarnegara bentuknya dapat berupa pertukaran pelajar, homestay, pertukaran kebudayaan, belajar ke luar negeri dan lain-lain.
9. Mengapa globalisasi dapat memunculkan sifat separatis dan sara?
Jawab: Separatisme adalah suatu gerakan untuk mendapatkan kedaulatan dan memisahkan suatu wilayah atau kelompok manusia dari satu sama lain. Globalisasi dapat memunculkan sikap separatis karena melalui perkembangan teknologi banyak terjadi penyebaran berita tidak benar atau hoax yang bertujuan untuk mengadu domba dan akan memunculkan sikap separatis dan sara.
10. Sebutkan tanda-tanda yang dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari dengan adanya globalisasi!
Jawab: Tanda-tanda sederhana yang dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari dengan adanya globalisasi yaitu perkembangan teknologi, dulu orang berkomunikasi dengan cara surat menyurat namun berkat adanya globalisasi kita bisa berkomunikasi dari jarak jauh dengan menggunakan email contohnya dan masih banyak lagi. Ini merupakan tanda-tanda sederhana yang dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari.
11. Apa penyebab terjadinya globalisasi'/
Jawab: Penyebab terjadinya globalisasi yaitu kemajuan teknologi informasi, komunikasi dan transportasi, pesatnya pertumbuhan sektor kepariwisataan dan penggunaan bahasa inggris sebagai bahasa internasional.
12. Apa dampak atau pengaruh globalisasi terhadap pelajar?
Jawab: Globalisasi daoat membawa dampak positif dan negatif bagi pelajar, contoh dampak positifnya yaitu pelajar mudah memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan. Sedangkan dampak negatifnya yaitu banyaknya informasi yang didapat tetapi tidak semuanya dapat disaring dengan baik.
13. Mengapa krisis politik berdampak negatif terhadap globalisasi?
Jawab: Krisis politik adalah masalah yang mengakibatkan kejadian dimana pemerintahan tidak dapat menjalankan pemerintahan dengan baik yang diakibatkan oleh masalah politik seperti krisis kepercayaan rakyat terhadap pemerintah atau perselisihan kaum birokrat dengan wakil rakyat karena wakil rakyat mementingkan kepentingan partai daripada rakyat yang mengakibatkan tidak jalannya pemerintahan.
14. Apa yang dimaksud dengan nilai-nilai kolektif/
Jawab: Nilai-nilai kolektif adalah nilai-nilai yang bersifat gabungan atau secara bersama-sama contohnya perbaikan jalan yang dilakukan oleh warga secara bersama-sama agar jalan desa menjadi bagus dan dapat dinikmati oleh seluruh warga desa.
15. Pengaruh besar globalisasi terhadap perubahan sosial?
Jawab: Contoh pengaruh globalisasi terhadap perubahan sosial yaitu contohnya dalam sektor budaya dulu masyarakat indonesia masih banyak menggemari budaya sendiri seperti tarian daerah dan berbagai budaya kesenian lokal lainnya, namun di era globalisasi kita melihat dan mungkin memahami perbedaan yang sangat berbanding terbalik. Boyband, Rap, Punk, pergaulan bebas dan berbagai macam budaya luar berkembang di indonesia dan hanya sedikit saja yang masih menggemari budaya lokal.
16. Mengapa krisis moneter di Indonesia berlanjut menjadi multidimensional?
Jawab: Krisis moneter dapat berlanjut menjadi multidimensional jika krisis moneter tidak bisa diatasi dan akan menjadi multidimensional yang lebih sulit untuk di atasi karena hubungannya saling berkaitan antara satu krisis di satu bidang dengan krisis yang lainnya.
17. Contoh upaya represif/penanganan langsung dalam menanggulangi kriminalitas!
Jawab: Contohnya yaitu perlakuan berdasarkan penerapan hukum yang membedakan dari segi jenjang berat dan ringannya suatu perlakuan. perlakuan yang tidak menerapkan sanksi-sanksi pidana artinya perlakuan yang paling ringan diberikan kepada orang yang belum terlanjur melakukan kejahatan.
18. Mengapa pengaruh globalisasi menjadi akibat yang timbul dari permasalahan sosial?
Jawab: Contoh permasalahan sosial yang timbul akibat globalisasi salah satunya budaya populer, budaya populer merupakan tren yang sengaja diciptakan agar dikonsumsi atau digemari masyarakat secara luas. Budaya populer mendorong kesamaan budaya di seluruh dunia sebagai contoh permasalahan ini adanya suatu negara diikuti oleh negara negara lain. seperti K-Pop, J-Pop, dan maraknya selfie menunjukkan berkembangnya budaya populer yang ada di dalam kehidupan manusia.
19. Mengapa krisis moneter yang mula-mula terjadi di Asia Timur merembes ke negara Asia Tenggara?
Jawab: Indonesia, Korea Selatan, dan Thailand adalah negara-negara yang terkena dampak krisis terparah setelah turunnya kepercayaan investor di seluruh asia. Meski sebagian besar negara di Asia memiliki kebijakan fiskal yang bagus, IMF turun tangan melalui program senilai $40 miliar untuk menstabilkan mata uang Korea Selatan, Thailand, dan Indonesia adalah negara yang terkena dampak parah dalam krisis ini.
Semoga pembahasan soal kali ini dapat membantu dan menambah wawasan anda tentang perubahan sosial dan globalisasi, kurang dan lebihnya mohon dimaafkan wasalam.
No comments:
Post a Comment